Rabu, 16 Desember 2015

TRADING SAHAM



Kementerian Keuangan Republik Indonesia menggandeng PT Bank Negara Indonesia Tbk
(BNI) sebagai mitra menyalurkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Penyaluran dana akan diimplementasikan melalui Sistem Perbendaharaan dan Anggaran
Negara (SPAN).

Kemitraan ini merupakan kelanjutan dari kerja sama sebelumnya yang sudah berlangsung
sejak Januari 2014 dan akan berakhir pada akhir Desember 2015

PT Bank Mandiri Tbk siapkan layanan perbankan untuk menyalurkan dana APBN 2016
kepada satuan kerja (satker), melalui Sistem Perbendaharaan Anggaran Negara (SPAN).

Layanan tersebut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan penyaluran
dana APBN untuk membiayai belanja pemerintah.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengatakan perseroan telah menyiapkan
sistem yang terintegrasi langsung dengan sistem di Bank Indonesia sehingga Satker yang
telah memenuhi persyaratan dapat segera melakukan pencairan anggaran

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mempercayai Bank Mandiri dan tiga Bank
BUMN lainnya untuk menyalurkan dana APBN ke berbagai Kementerian. Untuk
itu, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mempersiapkan diri agar satuan kerja yang
telah memenuhi syarat dapat segera melakukan pencarian dana.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin menuturkan, Bank Mandiri saat
ini telah menyiapkan sistem yang tereintegrasi langsung dengan sistem Bank
Indonesia. Sehingga, diharapkan dana APBN akan dapat segera dicarikan tanpa
adanya kendala yang berarti

Harga saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) menguat selama dua hari
berturut-turut setelah mencetak return minus 56 persen selama setahun terakhir.
Investor asing kembali masuk ke saham distributor gas milik negara ini.

Pada perdagangan sesi I hari ini (Kamis, 17 Desember 2015), harga saham PGAS
naik 6 persen ke Rp2.665, ditopang oleh pembelian bersih investor asing. Kenaikan
ini melanjutkan penguatan 3,89 persen pada perdagangan kemarin. Padahal, harga
saham PGAS sudah anjlok dari titik tertingginya Rp6.000 pada 30 Desember 2014

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berharap agar PT Pertamina Gas (Pertagas)
dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) segera bersinergi. Utamanya dalam operasi dan
membangun proyek pipa bersama.

Edwin Hidayat Abdullah, Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebut, sinergi pertama yang bisa
dilakukan Pertagas dengan PGN adalah dengan melakukan perencanaan, pengelolaan,
dan pengembangan jaringan gas bersama-sama

Emiten distributor bahan bakar minyak dan industri kimia dasar PT AKR Corporindo Tbk.
meresmikan lima terminal baru dengan investasi senilai Rp1,03 triliun.

Presiden Direktur AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo mengatakan perseroan meresmikan
tiga terminal baru dan dua perluasan fasilitas di 6 lokasi. Total kapasitas tangki mencapai 21 unit
sebanyak 90.000 kiloliter.

"AKR kembali mengoperasikan lagi 21 unit tangki baru yang ada di beberapa lokasi strategis
di Indonesia," ujarnya saat sambutan dalam peresmian pengoperasian terminal baru di Bitung,
Sulawesi Utara, Kamis
Maskapai penerbangan Garuda Indonesia terus mengembangkan pasar dengan
membuka rute penerbangan baru dari Kota Semarang (Jateng) ke Pangkalan Bun
(Kalteng) dan sebaliknya mulai Rabu, 23 Desember 2015.

"Rute Semarang - Pangkalan bun (GA 7527) dilayani sebanyak tiga kali per minggunya
yaitu Hari Rabu, Jumat, dan Minggu," kata General Manager Garuda Indonesia Branch
Office Semarang I Wayan Supatrayasa di Semarang

Tidak ada komentar:
Write komentar